MEMBANGUN KARAKTER ANAK MELALUI SASTRA BERNUANSAISLAMI DI YAYASAN CAHAYA KASIH BOJONGSARI-DEPOK(CHILDREN LITERATURE)
Keywords:
membangun karakter, anak, sastra islamiAbstract
Perkembangan teknologi yang serba modern membawa banyak perubahan bahkan secara tidak langsung mempengaruhi perubahan karakter baik secara positif maupun negatif. Pengaruh tersebut dengan mudah masuk ke dalam kehidupan kita sehari-hari termasuk pada anak-anak. Generasi muda merupakan generasi yang mudah terpengaruh dan rentan dengan adanya pergeseran moral. Hal ini juga terjadi di Indonesia dan terlihat dengan munculnya berbagai pelanggaran serta tindakan negatif seperti bullying, perkataan kasar, hilangnya rasa hormat kepada yang lebih tua dan lain sebagainya. Oleh karena itu peran orang tua dan masyarakat sangat penting dalam memberikan contoh dan arahan yang baik. Tujuan dari PKM ini adalah memberikan solusi atas permasalahan moral yang terjadi saat ini yaitu dengan pendidikan, khususnya pendidikan agama. Pendidikan agama dapat diberikan sejak anak usia dini. Di Indonesia, pendidikan agama pertama yang ada di masyarakat adalah TPQ/TPA (Taman Pendidikan Al-Qur’an) ikut mengambil peran dalam rangka membentuk karakter generasi bangsa, maka kegiatan PKM ini dilaksanakan dengan mengerucut pada pembentukan karakter anak melalui sastra bernuansa islami di yayasan TPA Cahaya Kasih Bojongsari-Depok dengan metode bercerita. Hal ini sesuai dengan yang disampaikan Kemendikbud (2005) bahwa metode bercerita dapat mengembangkan kemampuan berfikir anak, mengembangkan kemampuan moral dan agama, mengembangkan kepekaan social emotional, dan melatih daya ingat dalam menyimpan informasi. Hasil dari kegiatan PKM ini menunjukkan hasil yang positif. Hal ini terlihat dari sikap dan ketangkasan para peserta PKM ketika tanya jawab di sesi diskusi dan kemampuan mereka membedakan hal baik atau buruk. Diharapkan nilai positif tersebut dapat terus dikembangkan dan dilaksanakan sampai mereka dewasa nanti.